09/05/12

Aku Bukan Padi

Bukankah kita sama?
Kita sama-sama menua dari waktu ke waktu.
Ilmu yang kita dapatkan apakah akan berguna?
Hanya Tuhan yang tahu.

Bukankah kita sama?
Kita sama-sama memegang amanat dan janji buta.
Tanpa tahu masa depan, menerka masa depan.

Mungkin aku bukan padi, yang merunduk ketika semakin berisi?
Mungkin aku mangkuk. yang terisi lalu kosong lagi?
Atau mungkin aku pipa tua, yang hanya bisa menghisap tanpa ada isi?

Aku tak bisa sepertimu yang menatap langit luas dan menerjang ombak.
Aku tak tega memotong kata dari setiap mulut yang berbicara.
Aku bukan panglima yang berdiri penuh keberanian dan kebijaksanaan.
Dengan serdadu-serdadu yang membela dari belakang dan dari depan.

Hidupku tak sepadat dan semenarik kata-kata dalam gulungan perkamen para wisudawan.
Mungkin aku hanya berusaha mencari hidup yang lain.
Melewati pagi yang penuh dengan awan.
Dan malam, malam yang kunanti penuh dengan kedamaian.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar